Bagian 3: Desain Blog Anda & Fokus Pada Strategi Konten Anda
4. Desain Blog Anda
Setelah Anda memilih CMS, sekarang saatnya membuat blog Anda aktif. Anda tidak hanya ingin membuat blog Anda terlihat luar biasa, tetapi juga mengoptimalkannya untuk menghasilkan prospek dan mengubah pengunjung menjadi prospek dan, akhirnya menjadi pelanggan.
Jadi, bagaimana Anda mendesain sebuah blog hebat yang akan mudah diakses dan menyenangkan pengunjung? Hal ini dimulai dengan elemen yang tepat dan pemahaman terhadap antarmuka pengguna dan pengalaman pengguna.
Jika Anda atau seseorang di perusahaan Anda tahu cara membuat blog Anda, pastikan Anda memeriksa daftar elemen desain yang penting. Sebagian besar sistem manajemen konten akan menawarkan Anda template gratis yang dapat Anda modifikasi dan gunakan jika tim Anda hanya memiliki sedikit pengalaman desain.
Dan, jika Anda tertarik untuk merancang blog yang hebat, Anda dapat meningkatkan keahlian Anda dengan mempelajari ilmu desain yang mementingkan pengalaman pengguna.
Butuh sedikit inspirasi untuk mendesain blog Anda? Berikut daftar elemen desain yang harus diperhatikan pada blog Anda:
Halaman blog utama
Halaman utama harus memberi tahu pengunjung tentang blog Anda dan sertakan tautan ke postingan terbaru. Pastikan untuk menyertakan fitur pencarian dan/atau arsip postingan terakhir sehingga pengunjung dapat mengakses konten baru maupun konten lama.
Skema warna
Untuk membuat desain blog Anda terasa koheren, pilih suatu skema warna dan tetaplah pada skema itu di semua halaman blog Anda. Gunakan warna brand Anda sebagai warna dasar lalu tambahkan beberapa aksen warna untuk menyempurnakan keseluruhan desain.
Pencitraan merek
Pastikan desain blog Anda terlihat konsisten dengan keseluruhan pencitraan merek Anda. Meskipun penting untuk membedakan tampilan blog Anda dari halaman lain di situs Anda, pengunjung tetap harus merasa seolah-olah mereka berada di suatu halaman terkait.
Template postingan blog
Setiap postingan blog seharusnya memiliki layout umum yang sama, sehingga pembaca memiliki pengalaman yang konsisten di tiap halaman. Cara sederhana untuk memastikan ini adalah dengan merancang sebuah template yang digunakan untuk tiap postingan blog baru!
Ajakan-Bertindak (CTA)
Blog adalah alat untuk mengonversi pembeli di bagian akhir saluran pemasaran, jadi tautan dari tiap konten yang akan membawa pengunjung Anda ke dalam saluran pemasaran itu penting.
5. Fokus Pada Strategi Konten Anda
Selama beberapa minggu terakhir, Anda telah memfokuskan energi Anda pada pengaturan logistic blog Anda – dari memulai CMS Anda sampai mendesain dan mengoptimalkan halaman blog. Masih ada beberapa hal yang lebih teknis untuk diperhatikan, tetapi untuk sekarang mari fokus pada strategi konten Anda.
Sebelum meluncurkan blog Anda, penting untuk memikirkan tentang strategi konten internal – baik jangka pendek maupun jangka panjang. Tim Anda perlu menjawab beberapa pertanyaan tentang seberapa banyak waktu dan bandwidth yang siap Anda curahkan untuk blogging.
Seberapa sering Anda harus blog?
Seberapa sering dan kapan Anda memposting konten akan sangat tergantung pada apa yang perusahaan Anda lakukan, seberapa besar perusahaan Anda, dan berapa banyak audiens yang ingin Anda tarik.
Sejalan dengan itu, semakin banyak waktu Anda untuk blogging, semakin banyak lalu lintas pengunjung yang Anda tarik dari waktu ke waktu. Dan lebih banyak lalu lintas pengunjung berarti lebih banyak prospek dan lebih banyak pelanggan.
Sebagai sebuah tim, adalah tugas Anda untuk memutuskan berapa banyak waktu Anda bersedia berinvestasi di blog Anda. Tetapi sebagai aturan umum, sekali sehari atau beberapa kali seminggu adalah waktu yang cukup untuk memulai.
Jenis konten apa yang akan Anda tulis dan posting?
Jika berhubungan dengan masalah konten dan gaya postingan, blog sangat serbaguna. Anda dapat memposting infografis, posting cara melakukan sesuatu, posting daftar sesuatu, posting berita, slideshare, editorial, dll.
Tentukan format konten apa yang ingin Anda coba dan berapa banyak sumber daya yang dapat Anda siapkan untuk tiap-tiap format.
Seiring waktu, analisis format mana yang berkinerja terbaik dn bisa menyesuaikan dengan strategi konten Anda terhadap audiens Anda. Semakin banyak format yang Anda coba dari awal, semakin baik data yang Anda dapatkan seiring berjalannya waktu.
Apa tujuan Anda untuk peluncuran dan pasca-peluncuran?
Berapa banyak lalu lintas situs web yang ingin Anda hasilkan pada minggu-minggu pertama peluncuran hingga enam bulan setelah peluncuran? Bagaimana Anda akan melacak metrik tersebut, dan bagaimana Anda akan mempromosikan blog Anda untuk mencapai tujuan Anda?
Meskipun beberapa pertanyaan ini sangat bergantung keadaan basis follower Anda saat ini, CMS Anda, dan strategi promosi Anda, tetap lebih baik untuk memiliki diskusi internal tentang tujuan-tujuan ini dengan baik sebelum diluncurkan sehingga tim Anda dapat menyelaraskan harapan mereka.
Menetapkan target secara internal saat merencanakan strategi konten Anda adalah kunci keberhasilan. Apakah perencanaan di depan berarti strategi konten Anda tidak akan berubah seiring waktu? Tidak juga. Tetapi meletakkan dasar ini akan membuat Anda lebih fleksibel di tengah jalan dan memungkinkan Anda lebih fokus untuk sementara waktu.